HRIS Payroll Module


HRIS-PAYROLL


HRIS Payroll Management Mengelola Payroll melalui HRIS


1   Mengelola Payroll


Administrasi penggajian merupakan salah satu aktifitas yg rutin dilakukan oleh fungsi HR. Pengelolaannya sangat tergantung dari kompleksitas mekanisme penentuan upah karyawan. Selain dari itu jumlah karyawan menjadi salah satu penentu perlu tidaknya suatu sistem payroll diimplementasikan di suatu perusahaan. Setidaknya pada umumnya perusahaan menggunakan spreadsheet dalam menghitung payroll karyawannya. 

2   Informasi/Data pada Payroll


Berbagai unsur / komponen penggajian dihitung pada payroll dan kompleksitas mulai muncul jika terdapat komponen penggajian yg bersifat non-standar. Komponen ini pada umumnya hanya diterapkan pada kasus-kasus tunggal atau pada sejumlah kecil karyawan. Terhadap kasus-kasus demikian dibutuhkan kebijakan pada sistem sedemikian hingga tetap dapat mengakomodasi komponen tersebut tanpa menambah kompleksitas pada sistem.

3   Payroll sebagai media komunikasi


Payroll Receipt yg diterima oleh setiap karyawan merupakan media komunikasi rutin yang dapat dilakukan oleh perusahaan. Salah satu informasi yang dapat dan bahkan perlu disampaikan secara rutin adalah evaluasi pencapaian kinerja. Apabila aktifitas evaluasi kinerja dapat dilakukan secara rutin maka informasi ini dapat dicantumkan pada payroll receipt sebagai nilai kpi, point kinerja, point reward dsb. 

4   Sistem penggajian berdasarkan evaluasi kinerja


Konsep kompensasi diterapkan secara beragam di masing-masing perusahaan. Sebagai salah satu faktor utama kepuasan karyawan maka sudah selayaknya kompensasi mendapat perhatian yang sabaik-baiknya pada fungsi HR. Kompensasi merupakan bagian dari faktor penentu kinerja karyawan. Dengan demikian pada kompensasi inilah hubungan yang paling vital antara perusahaan dengan karyawannya. 

Tentunya yang diharapkan adalah bahwa kedua belah pihak baik perusahaan maupun karyawan sama-sama memiliki posisi tawar yang seimbang. Untuk mencari keseimbangan itu diperlukan penilaian yang adil. Terdapat beberapa prinsip utama dalam merancang kompensasi berbasis kinerja antara lain :
  1. Keadilan suatu pekerjaan dibandingkan dengan pekerjaan lain dalam suatu perusahaan.
  2. Keadilan suatu pekerjaan dengan pekerjaan yang sama dalam industri.
  3. Keadilan suatu pekerjaan dalam pandangan karyawan.
Proses merancang kompensasi ini dapat mengarahkan fungsi HR kepada proses Job Evaluation atau lebih mendalam lagi kepada proses pembentukan Competence Refference Guide atau kamus kompetensi.


5   HRIS Modules


  1. Recruitment Module

  2. Personnel Module

  3. Payroll Module

  4. Evaluation Module


Informasi lebih lanjut : info@adastra.web.id